Menjalankan bisnis musiman di bulan ramadhan memang menjanjikan untung besar bagi para pelaku usaha dadakan. Namun untuk bisa sukses menjalankannya dibutuhkan persiapan yang cukup matang serta perhitungan waktu dan biaya yang tepat. Sehingga bisnis musiman yang dijalankan bisa mendapatkan hasil yang optimal, tanpa harus mengalami resiko kerugian.
Pada dasarnya kesuksesan bisnis musiman di bulan ramadhan tergantung dengan tingkat penjualan yang dihasilkan. Semakin tinggi tingkat penjualan yang didapatkan maka semakin besar pula keuntungan yang ditawarkan. Dan begitu juga sebaliknya, apabila tingkat penjualannya rendah maka bisa dipastikan bila bisnis tersebut hanya akan mendatangkan kerugian bagi pelakunya.
Untuk menghindari adanya kerugian dalam menjalankan bisnis ramadhan, berikut ini kami informasikan kepada para pembaca tentang beberapa strategi pemasaran yang bisa digunakan untuk menjalankan bisnis musiman.
Pertama, meningkatkan penjualan produk melalui bazar atau pasar sore ramadhan. Daripada Anda menyewa toko, kios, ataupun tempat usaha lainnya dengan harga mahal, sebaiknya Anda mengikuti beberapa event pemasaran yang rutin diadakan setiap bulan ramadhan. Misalnya saja mengikuti bazar, pameran, atau pasar sore ramadhan di beberapa lokasi usaha yang strategis dengan biaya sewa yang cukup ekonomis. Biasanya event tersebut lebih efektif untuk menjaring banyak konsumen, sehingga peluang pasar Anda bisa semakin terbuka lebar.
Kedua, tentukan segmen pasar yang tepat. Sebelum Anda menjalankan bisnis musiman, penting bagi Anda untuk mengetahui potensi pasar disekitar daerah Anda. Termasuk juga menentukan segmen pasar yang ingin Anda bidik. Di bulan ramadhan, produk-produk yang paling laris di pasaran antara lain aneka makanan menu buka puasa, aneka variasi minuman es, aneka jilbab dan aksesorisnya, sampai aneka macam peralatan dan perlengkapan ibadah.
Ketiga, menjalin kerjasama untuk memperluas pemasaran produk. Untuk meningkatkan omset penjualan Anda, tidak ada salahnya bila Anda mencoba menjalin kerjasama dengan para pelaku usaha lainnya. Misalnya saja menjalin kerjasama dengan pelaku bisnis katering, produsen kue kering, pemilik biro jasa tour and travel, atau bisa juga menitipkan barang dagangan Anda di beberapa pedagang musiman yang berada di lokasi lain.
Keempat, promosikan bisnis Anda melalui media online. Perkembangan teknologi dan informasi menjadi salah satu media promosi yang bisa Anda gunakan saat ini. Melalui jaringan internet Anda bisa menginformasikan keberadaan bisnis musiman Anda kepada para saudara, kerabat, teman, serta masyarakat umum dengan memanfaatkan jejaring sosial seperti facebook, twitter, blog, serta situs lainnya yang banyak digunakan khalayak ramai.
Kelima, berikan pelayanan prima pada tiap pelanggan Anda. Strategi ini penting untuk mengikat mereka agar tidak pindah ke pedagang lainnya. Selain melayani pembelian di tempat, Anda juga bisa membuka layanan pesan antar (delivery order) bagi pembelian partai besar di dalam kota. Dengan cara tersebut, diharapkan loyalitas konsumen akan meningkat sehingga omset penjualan pun ikut melonjak.
Keenam, manfaatkan alat pemasaran berupa brosur, pamflet, poster, baner maupun spanduk untuk menarik perhatian konsumen. Sebab, peralatan tersebut menjadi salah satu media promosi yang cukup efektif bagi para pelaku usaha untuk menginformasikan keberadaan bisnis mereka kepada khalayak ramai.
Dengan menyusun beberapa strategi pemasaran untuk menjalankan bisnis musiman seperti di bulan ramadhan, diharapkan para pedagang dadakan bisa mendapatkan untung yang maksimal dari moment yang relatif singkat ini. Selalu ada peluang bila Anda jeli dengan sekitar Anda. Selamat berkarya, teruslah berusaha dan salam sukses.
No comments:
Post a Comment